Penggunaan dan Cara Penulisan Kata “Di”

Penggunaan dan Cara Penulisan Kata “Di”

Mempelajari bahasa Indonesia sejak dari sekolah dasar tidak serta-merta membuat semua orang bisa menulis dengan baik dan benar. Ada beberapa aturan dasar yang luput karena kebiasaan yang salah. Salah satunya adalah penulisan ‘di‘ yang kadang membingungkan.

Kapankah penulisan ‘di’ digabung atau dipisah, terbukti masih banyak yang melakukan kesalahan. Apalagi jika kamu berniat menjadi penulis, maka kesalahan seperti ini harus diminimalisir. Nah, berikut ini akan diulas tuntas bagaimana penggunaan ‘di’ yang benar. Simak terus, ya!

Imbuhan ‘di’ yang Digabung

Untuk mengetahui apakah kata ‘di’ digabung atau dipisah dalam suatu kata atau kalimat, maka kita harus tahu terlebih dahulu tujuan penggunaannya. Kata hubung ‘di’ digabung ketika berperan sebagai kata imbuhan.

Penggunaannya juga diikuti dengan kata kerja pasif yaitu kata kerja yang bisa diubah menjadi kata kerja aktif dengan menambahkan ‘me-‘, misalnya dari “dirasakan” menjadi “merasakan”. Apakah kamu sudah bisa membedakannya? Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh berikut ini.

Tempat-Tempat yang Asyik untuk Menulis

“Jalan itu sudah dilalui Rena sebanyak 5 kali semenjak tadi pagi. Ia tak pernah didera perasaan seperti ini sebelumnya. Seperti gelisah dan putus asa. Digenggamnya sepucuk surat, dari kekasihnya”

Penggunaan dan Cara Penulisan Kata “Di”

Imbuhan ‘di’ yang Dipisah

Jika di atas sudah mengulas bagaimana penggunaan kata hubung ‘di’ yang digabung, maka saatnya mengulas kata hubung ‘di’ yang dipisah. Ciri-cirinya adalah apabila digunakan untuk kata depan. Selain itu, ‘di’ juga harus dipisah ketika diikuti dengan kata penunjuk tempat, nama, lokasi, dan waktu.

Setiap kata yang diikuti dengan ‘di’ yang dipisah tentu saja tidak bisa diubah menjadi kata kerja aktif. Misalnya, ‘di luar’ tidak bisa diubah menjadi ‘meluar’. Untuk semakin memperjelas bagaimana penggunaan ‘di’ yang dipisah, maka perhatikan contoh berikut.

Di stasiun sore itu tak begitu ramai. Kata Zaki, Dara sudah di jalan. Mereka janjian untuk liburan bersama ke Surabaya. Di sana mereka akan menyewa mobil untuk jalan-jalan keliling Kota Pahlawan”

Mungkin aturan penggunaan ‘di’ yang dipisah atau digabung terlihat sepele, tetapi untuk dokumen resmi seperti jurnal, karya ilmiah, skripsi, artikel, sampai novel tidak menoleransi kesalahan tersebut. Yang terpenting selalu latihan dan jangan menyerah, ya! (Redaksi)