Rp150.000,00
Deskripsi
Selama lebih dari 300 tahun era kolonoialisme Belanda di Indonesia, pemerintah Hindia Belanda pernah menjadikan Kali Angke di Jakarta, sebagai ladang pembantaian terhadap etnis Tionghoa di Jakarta. Pemerinta Hindia Belanda juga pernah beberapa kali menghancurkan dan melenyapkan beberapa kerajaan di Pulau Jawa. Salah satunya adalah satu kerajaan kecil di satu dukuh kecil di Cirebon. Satu kota yang tentram, damai, dan sangat strategis di pantai utara Pulau Jawa.
Novel Kerajan yang Hilang ini bukan sekadar kisah tentang perlawanan dahsyat rakyat Cirebon dan Batavia, dari generasi ke generasi terhadap kejamnya penjajahan Belanda. Melainkan ada hal-hal indah di balik perihnya penindasan dan ketidakadilan setelah satu kerajaan kecil di satu dukuh kecil, dihilangkan oleh Belanda, dan novel ini menceritakan tentang itu.
Spesifikasi
Berat | 500 gram |
---|---|
ISBN | 978-623-240-792-3 |
Penulis | |
Penerbit | |
Genre | |
Kertas | |
Ukuran | |
Jumlah Halaman | 503 Halaman |
Tahun Terbit | Agustus 2023 |
Versi Ebook | – |